Cara Menghentikan Process di Linux

Terkadang ada process pada Linux yang menggunakan terlalu banyak CPU atau RAM, apalagi process tersebut menyebabkan sistem menjadi ngelag, sehingga mau tak mau process tersebut harus dihentikan agar sistem kembali normal.

Nah, panduan ini akan menjelaskan cara mencari dan menghentikan process yang sedang berjalan pada sistem operasi Linux.

Mencari Process

Untuk mencari process yang berjalan, kalian dapat menggunakan perintah pidof, pgrep, dan ps untuk mengetahui nomor PID dari sebuah process.

Nomor PID ini akan digunakan untuk menghentikan process.

Contoh perintah berikut ini untuk menampilkan nomor PID dari process yang bernama ssh:

$ pidof ssh
$ ps aux | grep ssh
$ pgrep ssh

Hasilnya:

$ pidof ssh
13236 13206

Gunakan perintah ps untuk menampilkan hasil yang lebih detail.

$ ps aux | grep ssh
aditya     13206  0.0  0.1  13948  8320 pts/1    S+   21:45   0:00 ssh debian
aditya     13236  0.0  0.1  15812  9344 pts/3    S+   21:45   0:00 ssh myserver

Dari hasil di atas, ada dua process ssh yang sedang berjalankan dengan masing-masing nomor PID 13206 dan 13236.

Setelah mengetahui nomor PID, saatnya untuk menghentikan process tersebut.

Menghentikan Process

Pada sistem operasi Linux, process bisa dihentikan dengan perintah kill dan killall.

Perintah kill berfungsi untuk mengirimkan sinyal ke process berdasarkan nomor PID, untuk menghentikan process dapat mengirim sinyal SIGTERM, SIGKILL, dan SIGHUP ke process tersebut.

Penjelasan dari sinyal-sinyal tersebut:

  • SIGTERM - menghentikan process, tapi process tidak dijamin bisa berhenti karena process masih bisa menolak sinyal ini.
  • SIGKILL - menghentikan process secara paksa.
  • SIGHUP - me-reload process.

Setelah tahu nomor PID-nya, kita bisa menghentikan process yang sedang berjalan dengan perintah kill.

Untuk menghentikan process secara paksa, kirimkan sinyal SIGKILL ke process:

$ kill -9 13206
$ kill -KILL 13206

Untuk mengirim sinyal SIGNTERM ke process:

$ kill -15 13206
$ kill -TERM 13206

Default-nya, perintah kill akan mengirim sinyal SIGTERM, jadi kalian bisa menghilangkan opsi -15 atau -TERM untuk menghentikan process.

Untuk mengirim sinyal SIGHUP ke process:

$ kill -1 13206
$ kill -HUP 13206

Setelah tahu cara menghentikan process berdasarkan nomor PID-nya, kalian bisa juga menggunakan perintah killall untuk menghentikan process.

Bedanya, perintah killall ini berfungsi untuk menghentikan seluruh process berdasarkan namanya.

Misalnya, jika ada dua process bernama ssh sedang berjalan.

Seluruh process ssh tersebut bisa dihentikan dengan killall.

$ killall -9 ssh

Perintah killall juga bisa menggunakan opsi seperti pada perintah kill untuk mengirimkan sinyal berbeda-beda ke process.

$ killall -HUP ssh
$ killall -15 ssh